SEMINAR NASIONAL "OPTIMALISASI PEMBERDAYAAN UMKM DAN SOCIOPRENEUR DALAM MENGHADAPI REVOLUSI INDUSTRI 4.0"
Posted by HMPS Ekonomi Syariah UIN GUSDUR Pekalongan on April 25, 2019 with No comments
SEMINAR NASIONAL "OPTIMALISASI PEMBERDAYAAN UMKM DAN SOCIOPRENEUR DALAM MENGHADAPI REVOLUSI INDUSTRI 4.0"
Pekalongan-
Alhamdulillahirobbil'alamiin. Himpunan Mahasiswa Jurusan Ekonomi Syariah IAIN Pekalongan (HMJ Ekos) telah mengadakan Seminar Nasional dengan tema "Optimalisasi Pemberdayaan UMKM Dan Sociopreneur Dalam Menghadapi Revolusi Industri 4.0" dalam rangka milad HMJ Ekonomi Syariah (SECTION) . Seminar Nasional ini di narasumber oleh Kak Danu Sofwan selaku CEO RANDOL (Raja Cendol) serta Penulis Buku Madesu dan Kak Rudy Setiawan selaku Co-Founder pebisnismuda.net Co-Founder @fortisindonesia Co-Founder skoola.id. Seminar Nasional ini di Moderatori oleh Bpk. Bambang Sri Hartono selaku Dosen Institut Agama Islam Negeri Pekalongan.
Istilah Indonesia 4.0 pasti sudah tidak asing lagi bagi kita. Awal mula dari istilah ini adalah terjadinya revolusi industri di seluruh dunia, yang mana merupakan sebuah revolusi industri keempat. Dapat dikatakan sebagai sebuah revolusi, karena perubahan yang terjadi memberikan efek besar kepada ekosistem dunia dan tata cara kehidupan. Revolusi industri 4.0 bahkan diyakini dapat meningkatkan perekonomian dan kualitas kehidupan secara signifikan. Di zaman yang sudah serba digital seperti sekarang ini membawa pengaruh besar dalam dunia bisnis.
Pemberdayaan UMKM berkaitan langsung dengan kehidupan dan peningkatan kesejahteraan bagi sebagian besar rakyat Indonesia. Keberadaan UMKM yang dominan sebagai pelaku ekonomi juga merupakan subyek vital dalam pembangunan, khususnya dalam rangka perluasan kesempatan berusaha bagi wirausaha baru dan penyerapan tenaga kerja serta menekan angka pengangguran.
Foto diatas adalah salah satu mahasiswa yang telah mendapatkan hadiah buku dari Kak Danu Sofwan yang berjudul MADESU (Masa Depan Sukses).
Categories: SECTION 2019
0 Comments:
Post a Comment
Berkomentarlah dengan cerdas